MedanRetweet Kopi Baba, begitulah nama cafe yang didirikan 5 bulan lalu ini, perpaduan gaya klasik modren terlihat jelas dalam desain interior bangunannya. Perpaduan antara warna coklat dan abu-abu ini mewakili seluruh bagian cerita di dalam warung kopi ini.
Saat Medan Retweet memasuki ruangan ini, terlihat beberapa foto-foto sejarah kota Medan dengan balutan figura yang sangat minimalis. Urutan meja yang tidak begitu banyak seolah-olah memberi jawaban sendiri kalau tempat ini benar-benar menyajikan kenyamanan pada setiap pengunjungnya.
“visi kami saat ini adalah membangun komunitas nongkrong kota Medan, disini kami mengutamakan nuansa pertemanan pada setiap pengunjung, bagaimana kita bisa berbaur dengan leluasa, menyapa setiap pengunjung adalah hal yang paling kami tunggu setiap Pintu Kopi Baba terbuka” ujur Antonius sang pemilik warung Kopi ini.
Medan Retweet pun tertarik untuk mencoba petualangan menu-menu yang menantang di dalam Cafe ini. Segelas Kopi Tarik Coklat sudah terhidang di depan kami. Tak sabar rasanya ingin segera mencicipi, namun perbincangan semakin menarik dengan Antonius.
Muda dan energik, punya Visi dan semangat baru, itulah kesan pertama yang kami tangkap dari Antonius, “Kopi Baba dibangun dengan semangat pertemanan bang, kita tidak hanya sekedar menjual produk, namun kita menyajikan produk dengan mengutamakan kesan pengunjung, seperti ngopi di rumah sendiri, itulah kesan yang ingin kami bangun” ujar Antonius semangat.
Diskusi semakin menarik saat Antonius menjelaskan kalau Kopi Baba tetap ingin memberi ruang pada setiap kreatifitas anak medan, di bagian dinding Kopi Baba terlihat beberapa Tshirt Khas medan dipajang. Ini menambah ketertarikan kami untuk mengetahui seluruh isi ruangan kopi Baba.
“Kita sangat terbuka membangun kerjasama dengan komunitas di Medan. Selama itu kita lihat kreatif dan positif kami siap bangun kerjasama. Seperti tshirt-tshirt khas Medan in, saya melihat ini unik dan perlu dibantu memasarkan, selain menambah rasa Medan tempat ini, tentu dengan memajang Tshirt ini secara tidak langsung kita membantu pengembangan kreatifitas Medan” jelas Antonius
satu kata terakhir, selain merasa tempat ini seperti benar-benar ngopi di rumah sendiri, keramahan sang pemilik seperti menempelkan keinginan untuk kembali kesini sesegera mungkin, satu lagi, Kopi Tarik Coklat Kopi Baba ini benar-benar kopinya anak muda. untuk berkomunikasi dapat menfollow acount twitter di [at] KopiBaba Salam Medan Retweet..!! (@BimSaswanda)
Saat Medan Retweet memasuki ruangan ini, terlihat beberapa foto-foto sejarah kota Medan dengan balutan figura yang sangat minimalis. Urutan meja yang tidak begitu banyak seolah-olah memberi jawaban sendiri kalau tempat ini benar-benar menyajikan kenyamanan pada setiap pengunjungnya.
“visi kami saat ini adalah membangun komunitas nongkrong kota Medan, disini kami mengutamakan nuansa pertemanan pada setiap pengunjung, bagaimana kita bisa berbaur dengan leluasa, menyapa setiap pengunjung adalah hal yang paling kami tunggu setiap Pintu Kopi Baba terbuka” ujur Antonius sang pemilik warung Kopi ini.
Medan Retweet pun tertarik untuk mencoba petualangan menu-menu yang menantang di dalam Cafe ini. Segelas Kopi Tarik Coklat sudah terhidang di depan kami. Tak sabar rasanya ingin segera mencicipi, namun perbincangan semakin menarik dengan Antonius.
Muda dan energik, punya Visi dan semangat baru, itulah kesan pertama yang kami tangkap dari Antonius, “Kopi Baba dibangun dengan semangat pertemanan bang, kita tidak hanya sekedar menjual produk, namun kita menyajikan produk dengan mengutamakan kesan pengunjung, seperti ngopi di rumah sendiri, itulah kesan yang ingin kami bangun” ujar Antonius semangat.
Diskusi semakin menarik saat Antonius menjelaskan kalau Kopi Baba tetap ingin memberi ruang pada setiap kreatifitas anak medan, di bagian dinding Kopi Baba terlihat beberapa Tshirt Khas medan dipajang. Ini menambah ketertarikan kami untuk mengetahui seluruh isi ruangan kopi Baba.
“Kita sangat terbuka membangun kerjasama dengan komunitas di Medan. Selama itu kita lihat kreatif dan positif kami siap bangun kerjasama. Seperti tshirt-tshirt khas Medan in, saya melihat ini unik dan perlu dibantu memasarkan, selain menambah rasa Medan tempat ini, tentu dengan memajang Tshirt ini secara tidak langsung kita membantu pengembangan kreatifitas Medan” jelas Antonius
satu kata terakhir, selain merasa tempat ini seperti benar-benar ngopi di rumah sendiri, keramahan sang pemilik seperti menempelkan keinginan untuk kembali kesini sesegera mungkin, satu lagi, Kopi Tarik Coklat Kopi Baba ini benar-benar kopinya anak muda. untuk berkomunikasi dapat menfollow acount twitter di [at] KopiBaba Salam Medan Retweet..!! (@BimSaswanda)